Tuesday, June 22, 2010

Banggakan atau hujatlah, itu pilihan.

Patah hati wajar dirasakan oleh setiap manusian yang memiliki hati.
Patah hati menjadi sah sah saja ketika sebuah rasa yang mengharap nyatanya terluka dan menjadi begitu tak berdaya.
Sebuah kenyataan dari hal yang dibangga banggakan bahkan mungkin dihujat hujat sebagian manusia. Cinta.

Kapan cinta menjadi terasa begitu berharga? disaat orang orang yang merasakan cinta, dapat dengan mudah mendapatkan cinta mereka.
Kapan cinta menjadi sangat tidak berharga? saat engkau mencintai namun engkau tak pernah tau sampai kapan dan bagaimana rasa ini akan berjalan, terus.. hingga engkaupun tak pernah bisa memiliki cintamu. Engkau HANYA MERASA memiliki. Tidak sesungguhnya.
Dan kapankah cinta menjadi begitu terasa biasa saja? yaitu disaat kau pernah mengalami arti dari berharganya cinta hingga memudar dan yang semula kau 'elu-elu kan' menjadi seperti tak berharga.

Tak mempunyai arti. Walau nyata memelukmu, bersandar disampingmu, mengelus rambutmu, namun dihati keduanya, Cinta itu kosong. Tak akan pernah ditemukan lagi. Palsu. Persetan dengan yang mereka lakukan.

Dia memelukmu dengan makhsud ia ingin kau memintamu menjauhinya, ia mengelus rambutmu artinya ia ingin memintamu merelakan hubungan ini untuk berakhir. Palsu. Persetan bukan?

No comments:

Post a Comment